Penyaluran Air ke Lahan Pertanian di Provinsi Lampung Dijadwalkan Per Daerah

BANDAR LAMPUNG, Pantaumedia.id – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan untuk pemerataan penyaluran air ke lahan pertanian di Provinsi Lampung akan dilakukan penjadwalan per kabupaten dan kota.

“Upaya menjaga ketersediaan air ini sangatlah penting dilakukan terutama di daerah pertanian, agar tidak terjadi kekeringan yang mengakibatkan penurunan produktivitas,” kata Arinal Djunaidi di Bandar Lampung, Selasa, 19 September 2023.

Dengan adanya upaya menjaga ketersediaan air tersebut, ujar Gubernur, maka pemerintah daerah akan fokus menjaga pemerataan pengairan di lahan pertanian melalui pemberlakuan penjadwalan penyaluran air per kabupaten dan kota.

“Sumber air yang tersedia ini akan dibagi dengan cara diberlakukan penjadwalan pengairan sesuai dengan jadwal tanam. Misalkan dari kecamatan satu ke kecamatan lainnya secara bergantian, sehingga tidak terus-menerus airnya menggenang dan terbuang,” katanya lagi.

Dia menjelaskan penyaluran sumber daya air melalui irigasi yang dilakukan sesuai jadwal itu akan difokuskan kepada daerah yang baru melakukan tanam padi.

“Fokus akan berada di daerah-daerah yang baru melakukan tanam padi. Jadi sekarang disesuaikan dengan kebutuhan, ketika sudah masuk sawah kami berhentikan dan ganti ke daerah lain. Pemberhentian ini akan dilakukan beberapa hari, ketika menjelang kering baru dibuka lagi pengairannya,” katanya.

Menurut dia, untuk mencegah adanya lahan pertanian yang kekurangan air, pemerintah daerah akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menginformasikan ketersediaan air secara rutin.

“Lalu ada pula pelaksanaan optimalisasi pemanfaatan sarana bantuan sumur, pompa, biopori, embung dan long storage baik secara swadaya ataupun yang berasal dari bantuan sebagai upaya untuk mencegah adanya lahan pertanian yang mengalami kekeringan serta gagal panen,” ujar dia lagi.***